Minuman yang Tidak Boleh Disajikan Panas

HEALTHYNESIA - Minuman panas sangat pas bila disajikan dan dinikmati dalam keadaan cuaca dingin, karena akan memberikan rasa hangat pada tubuh, akan tetapi ternyata tidak semua minuman boleh disajikan panas, karena akan mengurangi atau menghilangkan zat-zat yang bermanfaat didalamnya ( efek therapi ), penyajian minuman yang paling tepat adalah pada suhu hangat, normal atau dingin.

Ada beberapa minuman yang tidak dianjurkan untuk disajikan panas, diantaranya :

Teh Hijau

Teh hijau merupakan jenis teh yang memiliki kandungan epigallocatechin gallate yang bermanfaat sebagai anti oksidan dan akan rusak bila diseduh dengan air bersuhu tinggi.Sebaiknya menyeduh teh hijau diseduh dengan air bersuhu tidak lebih dari 70oC.Untuk mendapatkan manfaat anti oksidan yang optimal sebaiknya setiap satu cangkir mengandung 3 gram teh hijau.Untuk sediaan teh celup sebaiknya jangan dicelupkan lebih dari tiga kali karena dikhawatirkan akan terkontaminasi dengan kantong teh celup.

Jangan menyimpan teh hijau terlalu lama ( lebih dari 6 bulan ) karena kandunganzat antioksidannya bisa berkurang atau hilang, dan untuk mendapatkan efek anti oksidan pada teh hijau sebaiknya mengkomsumsi secara teratur 3 sampai 5 cangkir sehari.

Susu

Ternyata susu tidak boleh diseduh dengan air bersuhu tinggi ( lebih dari 80oC ) karena beberapa zat dan protein tertentu dalam susu akan mengalami denaturasi, jadi sebaiknya cukup diseduh dengan air hangat.

Jeruk

Seperti kita ketahui bahwa jeruk memiliki kandungan vitamin C yang tingg, dimana vitamin C tidak tahan dengan panas, jadi paling baik menyajikan minuman jeruk dengan suhu ruang.

Sumber : Kompas
BASRI.D.S.Kep Kami miliki visi back to nature, dengan menggali potensi herbal melalui pendekatan biological based practice untuk membantu penyembuhan penyakit dan meningkatkan status kesehatan agar hidup lebih berkualitas. Semua konten yang dipublish di blog ini bersifat edukatif, bukan sebagai standar/panduan pengobatan, tetap berkonsultasi ke dokter atau ahli herbal.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel